Rabu, 08 Desember 2010

Jendela Hati

Tak biasanya jendela itu terbuka setelah cahaya pergi
Sebuah aroma yang belum pernah hadir mulai melewati
Pertama terhirup membuat bulu hidung terasa berdiri
Untuk yang kedua diriku menjadi menikmati
Selanjutnya penciumanku selalu menanti dan mencari
Kapan aroma itu datang kembali
Bila sudah begitu jendela itu menjadi tak terkendali
Dia menjadi lupa kepada siapa harus terbuka atau terkunci

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

::.. Creditz By Bl4nk15m3 ..::. Diberdayakan oleh Blogger.