Sabtu, 25 September 2010

Syair ku

kutuliskan syair ini dibawah keheningan malam

bersama basahnya hujan yang mencoba menenangkan hati dalam rindu

kucoba sabarkan hatiku dikala sepi disaat malam hanya mengeluarkan embunnya

ku bukan manusia sehebat Rasul dan semulianya

dan terlihat panah cintapun melesat dan tak meleset mengenainya

kubukan se takwa yusuf as yang berlari saat zina mengampiri

bahkan sang tampan penuh kesolehan itupun tak luput dari panah asmara

kuhanya hamba Allah yang mencoba bertahan saat cinta menghadang

sedangkan sebagian keinginan manusia ialah cinta yang menyala-nyala

engaku menyangka aku kuat tidak..!! cederapun terlihat dan lukanyapun melebar

kututupi dengan bingkaian senyumku kata hatiku

luka membawaku mengadu kepadanya

bersama hempasan kerinduan kuhanturkan doa

agar  bahagia karena bertemu untuk keridhaan Rabbnya

kukatakan kepada hatiku:" bukankah sudah kunasehatkan berhati-hatilah.

hatiku berkata :" sungguh aku diciptakan bukan untuk menghapus cinta tapi untuk mencintai...

tak ada tempat mengadu selain kepada yang maha pencinta

tak ada tempat selain kepanyalah kita kembali

maka biarkanlah waktu menjawab apa yang tidak kita mengerti

dan Allah akan menghendaki apa yang dia ingin kehendaki

dan kuharapkan cinta yang datang dari sisi Rabbul Izzati

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

::.. Creditz By Bl4nk15m3 ..::. Diberdayakan oleh Blogger.